Jember – Memasuki musim hujan, berbagai wilayah di Indonesia, termasuk Jawa Timur, mulai menghadapi potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, angin kencang, hingga genangan air. Menghadapi kondisi ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan agar dampak bencana dapat diminimalisir.
Berikut sejumlah tips siaga bencana musim hujan yang disampaikan oleh BPBD untuk masyarakat:
1. Pantau Informasi Cuaca dari BMKG
Selalu perbarui informasi cuaca harian melalui kanal resmi BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika).
Aplikasi seperti Info BMKG dan situs web resmi mereka menyediakan prakiraan hujan, potensi banjir, serta peringatan dini cuaca ekstrem di wilayahmu.
Catatan: Jangan percaya informasi cuaca dari sumber tidak resmi di media sosial yang belum terverifikasi.
2. Cek Kondisi Lingkungan Sekitar
Pastikan saluran air dan got tidak tersumbat, terutama di sekitar rumah.
Daun kering, sampah, atau sedimen tanah yang menumpuk bisa menyebabkan air meluap dan memicu banjir.
Warga yang tinggal di lereng atau tebing juga disarankan menebang pohon yang miring dan rawan tumbang.
3. Siapkan Tas Siaga Darurat
BPBD mengimbau setiap keluarga memiliki “tas siaga bencana” yang berisi kebutuhan penting seperti:
- Dokumen penting (KTP, KK, ijazah, surat tanah)









